Ada beragam cara untuk cek bad sector harddisk diantaranya adalah memakai tools bawaan Windows dan melalui aplikasi pihak ketiga yang bernama HD Tune Pro. Sebenarnya selain HD Tune Pro masih banyak aplikasi serupa yang mempunyai kemampuan sama, namun TERAA.NET lebih merekomendasikan ini karena kemampuan mendeteksi kerusakan harddisk sangat cepat dan ada opsi untuk memperbaiki bad sector yang rusak.
HD Tune Pro merupakan senjata andalan tukang service komputer untuk memperbaiki bad sector milik pasien. Aplikasi ini ukurannya cukup kecil yaitu hanya 2187 KB saja dan dipastikan tidak akan memenuhi space harddisk Anda. HD Tube Pro memiliki user interface yang mudah dipahami pengguna baik itu untuk pemula sekalipun.
Selain untuk cek bad sector harddisk dan memperbaikinya, HD Tune Pro juga dilengkapi tool untuk monitoring harddisk secara real time. Fitur lainnya yang tak kalah menarik adalah benchmark, file benhmark, info, random access folder usage, erase, dan extra tests. Selengkapnya silahkan download aplikasinya di official website HD Tune Pro.
Baca: Cara Cek Bad Sector Harddisk Secara Lengkap
Cek Bad Sector SSD/ HDD Dengan HD Tune Pro
1. Download HD Tune Pro kemudian install pada komputer Anda
2. Jalankan HD Tune Pro, pilih drive harddisk yang akan dicek bad sectornya
3. Pilih tab menu Health untuk mengetahui kerusakan harddisk. Perhatikan statusnya, kalau menampilkan OK berarti dalam kondisi sehat/ normal
4. Lanjutkan dengan memilih Error Scan, hilangkan tanda centang pada Quick Scan untuk mendapatkan hasil yang maksimal namun proses scan cukup lama. Pilih tombol Start dan tunggu proses scan sampai selesai
5. Indikator hasil scan ada 2 yaitu green (hijau) dan red (merah), warna hijau menunjukan normal sedangkan merah (tidak normal). Kalau mengacu pada contoh gambar di atas berarti tidak terjadi bad sector
6. Bad sector harddisk ditampilkan dalam blok kotak-kotak yang berwarna merah
7. Tool Error Scan ini dapat membantu memperbaiki bad sector harddisk, lakukan sesering mungkin untuk menjaga kesehatan harddisk.
Cara Benchmarck SSD/ HDD Dengan HD Tune Pro
Ketika menjalankan HD Tune Pro jangan berhenti sampai Error Scan saja, ayo lakukan Benchmark harddisk untuk melihat nilai dari hasil pengujian. Parameter yang diukur ada 4 yaitu transfer rate, access time, burst rate, dan CPU Usage. Penjelasan dari 4 parameter tersebut adalah sebagai berikut:
1. Transfer Rate, yaitu kecepatan baca dan tulis pada keseluruhan area harddisk. Karena yang diukur hanya kecepatan baca saja, maka nilai transfer rate disini adalah adalah kecepatan hardisk mengirimkan data ke komputer. Kecepatan baca diukur dalam Megabyte per second (MB/sec). Nilai transfer rate maksimum, minimum dan rata-rata ditampilkan di sebelah kanan. Garis biru pada grafik menunjukkan kinerja membaca seluruh disk. Semakin besar nilai average yang didapat berarti performa hardisk semakin baik
2. Access Time, waktu yang diperlukan untuk dapat mengakses data yang dibutuhkan, dari keadaan idle (diam) hingga mendapatkan data tersebut. Waktu akses rata-rata diukur dan ditampilkan dalam milisecon (ms). Acces Time pada grafik ditampilkan sebagai titik-titik kuning dimana semakin kecil nilainya menunjukkan kinerja hardisk yang semakin cepat
3. Burst Rate, adalah kecepatan tertinggi (dalam Megabyte per second) di mana data dapat ditransfer dari interface drive (misalnya IDE, SATA atau SCSI) ke Sistem Operasi
4. CPU Usage, menunjukan berapa banyak kebutuhan CPU yang diperlukan system untuk membaca data dari hardisk, dihitung dalam % (persen), semakin kecil nilainya, maka beban CPU yang dipakai harddisk tersebut semakin kecil.
