Solusi internet murah untuk pedesaan dan daerah pedalaman yang jauh dari infrastruktur serat optik adalah menggunakan RT/ RW Net. Jaringan wifi dihantarkan tanpa menggunakan kabel atau yang disebut nirkabel, cara kerjanya menggunakan sinyal radio yang dipancarkan dari BTS (repeater) menuju access point kemudian disebarkan lagi menggunakan wireless router.
RT/ RW Net merupakan alternatif internet murah tanpa batasan kuota, yang membedakan hanya speed upload dan downloadnya saja. Semakin besar speednya maka harganya semakin mahal, begitu juga sebaliknya. Jaringan wifi pada RT/ RW Net mempunyai beberapa kelebihan jika dibandingkan menggunakan paket data dari operator selular dan Telkom Indihome.
Pengguna RT/ RW Net lebih banyak di pedesaan daripada di kota, makanya jangan heran kalau berjalan-jalan terkadang menemukan antena penerima wifi yang dipasang tinggi-tinggi dan beberapa tower triangle sebagai BTSnya. Itu adalah peralatan jaringan yang menghubungkan BTS ke RT/ RW Net.
Pengertian RT/ RW Net
Disebut RT/ RW Net karena jaringan wifinya ditujukan untuk pengguna antar RT dan RW. Harga pasang internet menurut orang awam sangatlah mahal, rata-rata dikenakan biaya Rp. 1.500.000. Sebenarnya biaya tersebut untuk membeli alat penangkap sinyal wifi (access point) dan penyebar wifi di ruangan (wireless router). Belum lagi biaya pipa antena, kawat, kabel lan (RJ45), dan tenaga teknisi.
Baca: Mengukur Ketinggian Tanah Dengan Google Eart Untuk Wifi
Tarif perbulan mulai dari Rp. 50.000, Rp. 100.000, Rp. 150.000, dan seterusnya. Client bisa langganan sesuai dengan kondisi keuangan dan kebutuhan internetnya untuk apa. Jadi calon pengguna RT/ RW Net harus bisa membedakan biaya untuk beli alat dan langganan internet.
Tips menghemat biaya pemasangan awal sebaiknya beli alatnya sendiri dengan begitu bisa memilih perangkat jaringan yang paling bagus, kalau menyerahkan pada pihak teknisi maka semuanya tinggal terima jadi. Setelah mempunyai alat baru mencari provider atau orang jualan bandwidth kemudian suruh memasangnya sekalian, mungkin dikenakan biaya kisaran 200 ribuan.
Bisnis RT/ RW Net Cukup Menjanjikan dan Menguntungkan
Menjamurnya RT/ RW Net baru 2 tahun belakangan ini, padahal konsepnya telah ada sejak dulu yaitu nembak sinyal wifi menggunakan wajan bolik atau kaleng. Sekarang lebih praktis lagi, karena perusahaan pembuat alat jaringan telah mendesain antena sesuai dengan fungsinya. Ada yang wujudnya piringan (mirip wajan) dan grid (besi garis-garis), kedua reflektor access point ini mempunyai keunggulan masing-masing.
Antena piringan seperti Ubiquiti PowerBeam M5 lebih berfungsi untuk mengangkut bandwidth dalam jumlah besar, namun lemah menerobos pepohonan. Sedangkan airGrid mempunyai keunggulan dalam hal hadangan, pohon dan bangunan gedung yang tinggi mampu diterobos dengannya. Kelemahannya kemampuan membawa bandwidth cukup rendah.
Baca: Peluang Usaha Bisnis RT/ RW NET Untuk Meraup Jutaan Rupiah
Kelemahan yang ada pada internet selular dan Indihome dimanfaatkan oleh para pemain untuk membuka usaha RT/ RW Net. Bila Anda mempunyai modal cukup untuk membeli bandwidth dan perlengkapan jaringan maka bisa memulai usaha ini. Selama ini peluang ini hanya dimanfaatkan oleh orang yang ngerti jaringan saja, Anda juga bisa mencobanya asalkan ada kemauan.
Saya ada rencana pasang BTS RT/RW Net tetapi kendalanya ditempat Saya hanya ada ISP Telkomsel. Tidak ada ISP seperti indihome, spedy dan lainnya. Bisa tidak Saya akalin sinyal dari operator Telkomsel di buat RT/RW Net ?
Bisa saja mas, tapi Wireless yang digunakan tipe outdor. Namun apakah menggunakan Telkomsel tidak terlalu mahal? Apakah ditempat mas tidak ada Telkom? kalau ada silahkan ke sana untuk beli bandwidth, tetapi jangan paket IndiHome soalnya ada batas pemakaian wajar.
Kalau tidak dilewati kabel Telkom silahkan bangun BTS di daerah yang ada kabelnya kemudian tembak menggunakan access point dan arahkan ke rumah Anda
Berarti harus bangun 2 bts atau cukup 1 bts? 1 buat yang deket kabel 1 lagi deket rumah apa gmn ya min?
Iya mas, kalau dipake pribadi atau skala kecil pape pipa antena TV saja dah cukup, tp kalau ingin rapih pake triangle
RT/RW net memang menjadi solusi bagi Internet menjangkau pelosok desa, teruskan untuk promosi RT/RW net mungkin nantinya bisa menjadi partner pemerintah kedepannya
Saya ada minat bos kiranya di tempat saya ga bisa ga