Teknologi camera pada smartphone Android dari hari – kehari semakin baik bahkan hasilnya mendekati kamera SLR dan Mirroles. Para YouTuber sekarang banyak yang menggunakan camera smartphone untuk merekam video yang akan diunggah pada channel YouTubenya.
Dimensinya yang kecil cukup dalam genggaman tangan, membuat smartphone begitu disukai YouTuber. Tanpa harus membawa tas kamera layaknya SLR, smartphone cukup dimasukkan dalam saku. Ketika ada momen penting yang perlu direkam cukup mengaktifkan camera smartphone.
Perangkat keras camera yang disematkan pada smartphone harus didukung aplikasi camera terbaik untuk memaksimalkan hasilnya. Senenarnya setiap smartphone dibekali aplikasi camera bawaan namun hasilnya kurang bagus dan mengharuskan memakai aplikasi pihak ketiga.
Baca: Cara Mengaktifkan Image Stabilization Pada Xiaomi/ Redmi
Berdasarkan hasil pembahasan di forum teknologi, hasil jepretan dan rekaman dari Google Pixel hasilnya bagus sekali padahal cuma menggunakan satu kamera belakang/ depan. Aplikasi bawaan pada smartphone buatan Google tersebut adalah Google Camera, sayangnya hanya kompatibel dengan smartphone tipe tertentu seperti Pixel dan Nexus.
Pertanyaannya adalah bagaimana kalau tidak mempunyai 2 tipe smartphone tersebut? tenang karena ada aplikasi gratisan lain yang kemampuannya sama dengan Google Camera yaitu Open Camera. Selengkapnya silahkan simak pembahasannya berikut ini.
Open Camera, Aplikasi Camera Video Terbaik Untuk Android
Kesan pertama ketika menggunakan aplikasi Open Camera adalah luar biasa, menunya super lengkap yang bisa diatur secara auto maupun manual. Untuk mendapatkan hasil rekaman yang bagus atur sendiri sesuai kondisi cahaya pada objek yang direkam. Ketika digunakan pada kondisi kurang cahayanya, Open Camera secara otomatis menampilkan gambar yang terang tanpa menggunakan lampu flash.
Open Camera mampu merekam video kualitas 4K Ultra HD sesuai dengan kemampuan kamera yang digunakannya. Bila camera smartphonenya hanya mampu merekam di 1280p maka tidak bisa memilih 4K. Tersedianya fitur Stabilization pada aplikasi ini mampu mengurangi goyangan video ketika digunakan untuk merekam sambil jalan/ bergerak.
Tidak puas dengan mikrofon bawaan smartphone, Anda bisa memaksimalkannya dengan menggunakan mikrofon eksternal karena ada pengaturan Audio Source kemudian pilih External Mic (if present). Selain itu juga bisa mengatur durasi rekamannya dengan mengatur Maximum Duration of Video.
Open Camera menyediakan 4 format video seperti MPEG H264, MPEG4 HEVC, 3GPP, dan WebM. Kalau rekamannya ingin diunggah ke YouTube maka pilih MPEG H364, dijamin hasilnya jernih dengan ukuran file yang kecil.
Tersedianya fitur Flash while recording video sangat membantu Anda ketika merekam video di malam hari, supaya hasilnya terang cukup menyalakan lampu flash melalui fitur tersebut.
Pengaturan bitrate dan frame rate video juga bisa diatur sendiri, semakin besar bitrate hasilnya bagus namun filenya cukup besar. Begitu halnya dengan frame rate dengan satuan FPS, semakin tinggi FPSnya maka video yang dihasilkannya semakin halus.
Baca: Tips Memilih Smartphone Terbaik Untuk Vlogging
Demikianlah ulasan singkat mengenai aplikasi Open Camera, aplikasi gratisan terbaik untuk merekam video kualitas HD. Jadikan Open Camera sebagai aplikasi alternatif selain bawaan smartphone. TERAA.NET sendiri sekarang menjadikan Open Camera sebagai senjata utama untuk mengambil gambar foto dan merekam video.