Memperbaiki laptop yang terkena air merupakan tindakan yang harus dilakukan untuk menyelamatkan laptop dari air penyebab konsleting. Tidak ada pengguna yang menginginkan laptopnya terkena air namun karena kejadian yang tidak disengaja hal tersebut bisa terjadi.
Para pendidik, pelajar, dan pekerja pasti membutuhkan laptop untuk menyelesaikan tugas-tugasnya. Laptop yang dibeli tentunya bukan untuk direndam ke dalam air atau ditumpahin kopi melainkan dijaga supaya terhindar dari air. Sebagaimana yang kita ketahui bersama bahwa perangkat elektronik sangat anti terhadap air yang bisa menyebabkan konsleting dan rusaknya hardware komputer.
Hal ceroboh seperti menaruh segelas kopi di samping laptop bisa berakibat fatal seandainya tanpa sengaja Anda menumpahkan kopi tersebut dan mengenai laptop Anda. Kebanyakan dari mereka jika laptopnya terkena air adalah tetap membiarkannya hidup atau menghidupkan kembali untuk mengecek apakah ada yang rusak atau tidak.
Melalui tulisan ini TERAA.NET akan memberikan informasi yang bermanfaat penanganan awal setelah laptop terkena air. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda khususnya pengguna laptop yang terkena air baik disengaja maupun tidak.
Penanganan Awal Ketika Laptop Terkena Air
Berikut ini ada 6 penanganan awal untuk menyelamatkan laptop yang terkena air supaya hidup normal kembali. Selengkapnya silahkan baca penjelasannya berikut ini:
1. Cabut Kabel Charger
Jika laptop dalam kondisi pengisian daya kemudian terkena air maka langsung putus arus listriknya dengan mencabut kabel charger. Kalau tidak dicabut ditakutkan listrik PLN tersebut merambat ke bagaian yang terkena air dan ketika dipegang maka bisa nyetrum.
2. Lepas Baterai Laptop
Kesalahan awal setelah terkena air biasanya langsung menguji dengan menghidupkan laptop padahal itu tidak diperbolehkan. Berlaku di semua perangkat elektronik dan bukan hanya laptop saja karena dalam kondisi basah kalau dihidupkan menyebabkan konsleting.
Putuskan arus listrik yang bersumber dari baterai laptop dengan melepaskan baterainya. Untuk laptop yang menggunakan baterai tanam dengan membuka casing belakang sedikit membutuhkan keberanian untuk melepaskannya, jika ragu langsung minta tolong pada ahlinya.
3. Biarkan Laptop Selama Beberapa Hari
Cara mengeringkan air dalam laptop bisa melalui beberapa cara seperti mengelapnya dengan kain halus yang bisa menyerap air. Untuk melakukannya Anda harus membongkar selurus komponen dalam laptop, namun bila tidak mempunyai kemampuan tersebut coba biarkan laptop selama 1 minggu maka air akan kering dengan sendirinya.
Kalau memungkinkan usahakan laptop taruh ditempat bersuhu agak panas seperti di bawah terik matahari untuk mempercepat pengeringan atau rendam di dalam beras.
4. Lepas Keyboard
Keyboard merupakan komponen laptop yang paling mudah dilepas, dengan menekan pengaitnya maka terlepas. Ketika terkena tumpahan air biasanya langsung meresap di sela-sela keyboard yang menyebabkan tidak berufngsinya beberapa tombol ketika langsung dihidupkan.
Meskipun Anda beberapa keyboard yang dibuat anti air namun tetap bisa meresap melalui celah diantara casing dan papan ketiknya. Lepas dan keringkan keyboard, setelah benar-benar kering pasang kembali.
5. Keringkan Air Pada Motherboard
Motherboard merupakan komponen penting di dalam laptop yang menentukan hidup dan tidaknya laptop. Berbeda dengan motherboard pada komputer dekstop yang cenderung mudah dilepas, untuk laptop biasanya tertanam menjadi satu (onboard).
Ketika ada air yang masuk maka langsung menempel pada motherboard dan berakibat konsleting ketika laptop dihidupkan. Lepas casing laptop dan keringkan motherboardnya, bisa dengan mengelap atau menggunakan tekanan udara dari kompresor.
6. Hidupkan Kembali
Langkah terakhir setelah step by step penganan awal telah dilakukan maka menghidupkan laptop. InsyaAllah bisa telah kering semuanya maka bisa hidup normal kembali.