LAZADA merupakan salah satu martketplace awal yang pernah TERAA.NET coba untuk membeli barang elektronik. Mulai tahun 2016 sering sekali belanja di LAZADA, namun belakangan ini pindah ke martketplace lain yang pelayanannya lebih bagus. Lama tidak belanja di sini akhirnya beberapa hari yang lalu membeli mobil-mobilan yang bisa didorong, namun stoknya kosong dan pembatalan pesanan di LAZADA sangat ribet. Penasaran ingin tahu ceritanya sepeti apa, simak penjelasan berikut ini sampai habis.
Ada beberapa alasan kenapa memutuskan belanja kembali di LAZADA, karena ongkos kirimnya murah dan mobil-mobilan tersebut hanya dijual oleh seller yang ada di LAZADA. Seperti biasa, sebelum checkout menanyakan dulu apakah stoknya masih ada. Jawab penjual “ready, silahkan diorder.” Setelah mentransfer beberapa jam kemudian penjual mengirimkan pesan melalui chat yang mengatakan bahwa stok kosong.
Namun dalam hal ini penjual terlanjur memproses pesanan, kemudian memberitahukan bahwa mobil-mobilan dorong tersebut stoknya habis. Alhasil Admin tidak bisa membatalkan pesanan melalui menu pembatalan dan harus menghubungi customer service LAZADA secara langsung. Dilain pihak, penjual ini tidak mau memproses pembatalan pesanan, katanya dalam pembicaraan di chat mau dibantu proses pembatalan namun sudah 3 hari lebih tetap tidak dibatalkan.
Baca: Jasa Pengiriman TIKI di LAZADA Mengecewakan
Sebagai pembeli, jujur tidak memahami sistem yang diterapkan LAZADA karena seolah-olah penjual nakal ini sangat dilindungi. Beda ketika belanja di martketplace lain, ketika tidak ada respon dari penjual maka uang dikembalikan ke rekening bersama dan sewaktu-waktu bisa dicairkan atau dibelanjakan kembali.
Di LAZADA tidak, bahwa estimasi waktu kirim yang tertera diaplikasi sudah lebih dari 3 hari tidak ada kelanjutan dari pesanan tersebut. Jadi menggantung tidak jelas, statusnya tetap dalam proses pengantaran ke kurir. Sudah jelas stok kosong, kenapa penjual memproses pesanan? ini yang tidak beres.
Begitu juga dengan LAZADA, bukti chat dengan penjual sudah dikirimkan, namun LAZADA tidak mengambil keputusan apa-apa. Kesalnya lagi dari sekian kali menghubungi customer service hanya 2 kali ditanggapi, lainnya dijawab oleh robot CLEO. Masak ada keluhan yang nanganin robot, nggemesin banget kan?
Berikut ini bukti screenshot dengan penjual di LAZADA yang bernama Libra Toys & Kids
Bila diantara pembaca ada yang mengalami masalah serupa, setidaknya beginilah kondisi belanja di LAZADA yang tak kunjung mendapatkan solusi, baik itu dari LAZADA maupun penjual nakal. Semoga pengalaman ini bisa memberikan gambaran tentang LAZADA dan Anda tidak tertipu oleh penjual nakal.