Child Themes

Pengertian Child Theme Pada WordPress

Posted on

Bila Anda gemar mengotak-atik theme WordPress pasti tidak asing lagi dengan yang namanya child theme. Biasanya theme yang didapatkan dengan cara membeli dari pembuatnya maka akan diberikan 2 theme yaitu theme induk dan anak tema/ child theme. Yang jadi pertanyaan apa yang dimaksud child theme? dan apa bedanya dengan theme induk? untuk menjawabnya silahkan simak penjelasan tentang child theme berikut ini.

Dari namanya saja mungkin Anda bisa menyimpulkan apa yang dimaksud child theme. Kalau diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia artinya anak tema, berarti child theme merupakan keturunan dari tema induk. Theme/ tema/ template adalah suatu tampilan pada website atau blog, dalam hal ini adalah theme WordPress. Ibaratnya manusia theme adalah pakaian, bila pakaiannya bagus maka semakin enak dipandang.

Untuk itu pilihlah theme WordPress yang mempunyai navigasi baik sehingga para pengunjung situs Anda mudah menelusuri semua konten artikel yang telah ditulis. Bila Anda sebagai publisher Google AdSense atau iklan lainnya gunakanlah theme sederhana sehingga ketika dipasang iklan kelihatan mencolok dan kemungkinan mendapatkan klik dari pengujung semakin besar.

Pilihlah theme yang ringan diakses, semakin cepat diakses maka pengindexan di mesin pencari Google, Bing, dan Yandex juga semakin cepat. Karena sekarang ini zamannya mobile, banyak orang yang membuka internet menggunakan smartphone maka pilihlah theme yang responsive atau mobile friendly.

Pengertian Child Theme Pada WordPress

Child theme adalah turunan dari induk/ orang tua atau parent yang fungsinya untuk memodifikasi tampilan blog WordPress sesuai dengan keinginan kita tanpa mengubah kode pada theme utama. Biasanya, jika kita ingin mengubah suatu theme (misalnya mengganti warna-warna hurufnya) harus mengedit file style.css theme tersebut dan file-file lain yang mungkin diperlukan. Permasalahan kemudian muncul tatkala theme yang kita pakai melakukan upgrade. Saat kita mengupgradenya, semua hasil kerja keras kita mengutak-atik theme itu akan lenyap seketika dan theme akan kembali dalam posisinya semula setelah upgrade.

Baca: Cara Hapus Theme atau Template WordPress

4 Keuntungan Menggunakan Child Theme WordPress

1. Child Theme Sangat Aman

Menggunakan child theme jauh lebih aman jika ingin mengaplikasikan berbagai perubahan pada tampilan blog . Ketika ada kesalahan yang bisa saja terjadi, dan kebetulan Anda lupa membackup theme Anda, maka theme utama yang digunakan akan rusak bahkan tak lagi mampu menampilkan website Anda dengan benar. Dengan menggunakan child theme, Anda sewaktu-waktu dapat menghapus child theme tersebut jika terjadi kesalahan. Juga, dengan menggunakan child theme, Anda tak perlu khawatir kehilangan segala perubahan yang terjadi jika Anda mengupdate parent theme yang Anda gunakan ke versi terbaru.

2. Child Theme Ringan

Child theme WordPress sangat ringan karena hanya mewarisi fungsi utama parent theme. Hanya beberapa file saja yang diperlukan, sehingga tak perlu khawatir terhadap penggunaan memory disk di hosting Anda.

3. Mudah di-Custom

Child theme sangat mudah untuk dicustom. Hanya ada dua file yang nantinya Anda perlukan, yakni style.css dan juga functions.php. Di dalam kedua file tersebut, Anda bisa melakukan perubahan atau menambah berbagai elemen yang pastinya akan membuat blog Anda lebih canggih dan enak dilihat.

4. Cocok Sekali Untuk Jangka Panjang

Perubahan yang terjadi pada child theme tidak akan mempengaruhi parent theme. Oleh karena itu Anda tidak perlu khawatir jika terjadi kesalahan. Juga, ketika mengupdate parent theme, berbagai perubahan yang sudah Anda buat, baik dari code atau pun struktur widget dan navigasi pada blog Anda, bisa tetap tersimpan tanpa repot menyusunnya lagi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.