Trenggalek merupakan salah satu kabupaten paling sepi di ujung selatan provinsi Jawa Timur, namun dibalik itu semua menyimpan keindahan alam yang luar biasa. Penasaran ingin tahu tempat wisata Trenggalek itu apa saja? silahkan simak informasinya berikut ini.
TERAA.NET yang besar di sini mengetahui betul tempat wisata di Trenggalek dan kondisi sebenarnya sehingga tidak ragu berbagi informasi kepada para pembaca. Jumlah tempat wisatanya sekarang bertambah banyak daripada yang dulu karena ada beberapa tempat indah yang baru dikelola menjadi tempat wisata seperti pantai Mutiara.
Bila dibandingkan dengan kabupaten lain dimana tempat wisatanya merupakan wisata buatan, di Trenggalek ini rata-rata memanfaatkan keindahan alam yang dikelola menjadi tempat wisata. Yang dimaksud wisata buatan di sini adalah seperti trans studio dan Jawa Timur Park (Jatim Park).
Dari segi geowisata, Trenggalek unggul karena letaknya di ujung selatan provinsi Jawa Timur yang berbatasan langsung dengan Samudra Hindia. Saking indahnya tempat wisata di Trenggalek, pendapatan daerah terbesar dari sektor pariwisata.
Selain terkenal dengan wisata pantai Trenggalek, juga ada wisata kulinernya seperti sego tiwul iwak segoro, sompil, gegok, dan aneka jajan seperti manco, alen-alen, dan criping. Penduduk yang tinggal di sekitar pantai berprofesi sebagai nelayan, meskipun sebagian ada yang bertani. Karena ikannya melimpah, menjadikan Trenggalek penyuplai ikan untuk beberapa kabupaten di sekitarnya.
Warga yang tinggalnya jauh dari pantai berprofesi sebagai petani, bekerja di pabrik genting, penggergajian kayu, kuli bangunan, pedagang, dan sisanya pekerja kantoran.
Dari sektor pertanian, Trenggalek terkenal sebagai penghasil singkong (telo) sehingga disebut kota gaplek (bukan nggaplek’i hehe). Gaplek adalah singkong yang telah dipisahkan dari kulit luarnya kemudian dijemur. Biasanya sebagai bahan dasar pembuat nasi tiwul atau gatot.
Pada musim durian, kecamatan Watulimo terkenal sebagai penghasil durian terenak di Jawa Timur. Kalau tidak percaya datang saja ke sini antara bulan Oktober – Desember karena musimnya durian. Uniknya lagi para wisatawan yang berasal dari Surabaya, Malang, Kediri yang berlibur ke pantai prigi pulangnya pasti membeli durian.
Wisata Pantai Trenggalek
Pantai Pasir Putih
Pantai Pasir Putih merupakan icon wisatanya Trenggalek karena telah terkenal dimana-mana, bahkan pengunjung dari Surabaya, Malang, Kediri, Madiun pada berdatangan ke sini untuk menikmati indahnya pasir putih.
Hamparan pantainya cukup luas enak dibuat wisata keluarga. Pengunjung dapat menyewa tikar sebagai alas duduk bersantai di Pasir Putih Prigi. Air lautnya juga jernih sehingga banyak wisatawan yang berenang di sini. Ombaknya tidak terlalu besar seperti yang ada di pantai Prigi, sangat cocok untuk bermain anak-anak.
Area parkir yang luas memudahkan pengunjung menaruh mobil dan motornya, bahkan muat untuk parkir beberapa bus sekalipun. Pada momen pergantian tahun baru sangat ramai sekali dan ada yang berkemah di bibir pantai.
Fasilitasnya juga lengkap, tersedia kamar mandi, mushola, dan pedagang yang menjual merchandise bertemakan Pasir Putih. Ketika berkunjung di pantai Pasir Putih jangan lewatkan menikmati kuliner ikan bakar dan es degan. Pengunjung dapat memilih ikan sendiri kemudian dibakar oleh penjualnya.
Pantai Pasir Putih terletak di Jalan Raya Prigi, kecamatan Watulimo, kabupaten Trenggalek. Kalau dari pusat kabupaten perjalanan ditempuh kurang lebih selama 2 jam, sedangkan dari kecamatan durenan kurang lebih 1-1.5 jam. Kondisi jalan yang naik turun menambah keasyikan tersendiri ketika berkunjung ke pantai Pasir Putih Prigi, namun ketika musim datang tiba harap berhati-hati karena sepanjang jalan di kecamatan Watulimo rawan longsor.
Pantai Cengkrong
Pantai Cengkrong bisa dijadikan alternatif wisata selain Pasir Putih. Sama-sama memiliki hamparan pantai yang luas, bedanya di sini pasirnya berwarna hitam. Bisa dikatakan kalau pantai ini masih asri karena yang dirapikan hanya kebun di sekitar pantai yang dijadikan area parkir.
Pantai Cengkrong terletak di desa Karanggandu, kecamatan Watulimo Trenggalek. Berada dalam satu area wisata Hutan Mangrove, letakknya hanya dipisahkan dengan jalan raya.
Pantai ini memiliki ombak yang relative kecil karena terhalang oleh perbukitan karang sehingga enak untuk berenang. Bila pengunjung menginginkan tempat wisata pantai yang sepi dan indah maka rekomendasinya adalah pantai Cengkrong.
Pantai Mutiara
Pantai Mutiara merupakan deretan pantai yang ada di kecamatan Watulimo. Berada satu jalur dengan pantai Pasir Putih dan Simbaronce, atau sebelah utaranya hotel Prigi.
Pantai Mutiara menawarkan keindahan batu karang di sekitar pantai dan pasir putih yang super bersih. Ketika berkunjung ke sini maka akan melihat hamparan pohon kelapa di sepanjang pantai, kemudian dibagun gazebo untuk pengunjung.
Banyak pengunjung menjadikannya sebagai tempat untuk memancing karena ombaknya tidak terlalu besar, ada juga yang menjadikannya sebagai tempat untuk camping.
Karena ini pantai masih baru atau baru dibuka untuk umum, maka wisatawan dari luar Trenggalek pada belum mengetahuinya. Soal keindahan, tidak kalah dengan kedua pantai yang telah disebutkan di atas.
Pantai Simbaronce
Pantai Simbaronce terletak di sebelah utaranya Pasir Putih Prigi, bahkan bisa dikatakan masih satu area wisata. Letaknya yang berdekatan membuatnya dihampiri pengunjung yang datang ke Pasir Putih.
Pantai ini menawarkan keindahan laut yang menghadap ke samudra hindia. Air laut yang bersih menjadikan pantai Simbaronce sebagai tempat berenang. Biasanya yang datang ke pantai ini untuk menikmati kuliner ikan bakar, makan sambil melihat indahnya pantai menjadikan wisata semakin menarik.
Pantai Damas
Pantai Damas berada di desa Karanggandu, kecamatan Watulimo, kabupaten Trenggalek. Untuk sampai ke sini jalannya cukup mudah, bisa ditempuh menggunakan mobil maupun motor.
Setibanya di pantai Damas, pengunjung akan dimanjakan dengan rindangnya pohon cemara yang berada di sepanjang pantai. Deburan ombak yang tak tinggi, banyak dimanfaatkan pengunjung lokal maupun luar kabupaten untuk sekedar bermain air.
Pantai Damas merupakan salah satu pantai yang belum dikelola oleh dinas pariwisata Trenggalek sehingga kesannya dibiarkan begitu saja. Padahal kalau dikelola dengan baik pasti banyak pengunjung yang datang ke sana.
Meskipun begitu, pecinta wisata alami pasti senang datang ke pantai Damas, daripada tidak bisa menikmati indahnya pantai yang begitu ramai. Selain bisa menikmati keindahan pantai, pengunjung juga bisa melihat para nelayan mencari ikan dengan menggunakan jaring tarik. Bahkan pengunjung bisa membeli ikan hasil tangkapan nelayan secara langsung.
Pantai Konang
Kecamatan Panggul merupakan penghasil ikan terbesar di Trenggalek, salah satunya yang berada di pantai Konang. Ketika berkunjung ke sini, wisatawan akan melihat indahnya hamparan pantai beserta nelayan yang menjaring ikan.
Di bibir pantai terdapat deretan penjual ikan beserta warung dengan menu utama ikan bakar. Ikan yang disajikan masih segar karena tangkapan langsung dari laut. Harganya juga murah daripada beli di pantai Prigi dan Munjungan, karena murah inilah pengunjung banyak yang membelinya sebagai oleh-oleh untuk keluarga.
Pantai Konang sebagai tempat wisata pantai sekaligus kuliner yang ada di desa Ngelebeng, kecamatan Panggul, kabupaten Trenggalek. Letaknya yang berdekatan langsung dengan kabupaten Pacitan membuat pantai ini tidak terkenal seperti Pasir Putih Prigi, padahal dari keindahan alamnya sama-sama bagus.
Ada beberapa alasan kenapa pengunjugnya hanya wisatawan lokal, karena tempatnya jauh dari pusat kabupaten Trenggalek. Akses jalan menuju pantai Konang seperti layaknya di Batu, Malang yaitu naik turun dan bekelok-kelok.
Pantai Pelang
Pantai Pelang adalah salah satu dari sekian banyak pantai yang ada di kabupaten Trenggalek tepatnya berlokasi di desa Wonocoyo, kecamatan Panggul. Pantai ini memiliki panorama yang indah dan lingkungan yang masih sangat asri berpadu dengan angin yang sejuk. Tak hanya di pantainya saja, pemandangan yang indah juga sudah terlihat sejak melakukan perjalanan ke pantai Pelang.
Fasilitas yang ada di pantai Pelang cukup lengkap, diantaranya kamar mandi, toilet dan juga rumah makan serta warung penjual makan dan minuman ringan. Rumah makan yang ada di sekitar Pantai menyediakan aneka makanan khususnya makanan dengan menu utama hewan laut.
Ciri khas yang ada di pantai kabupaten Trenggalek adalah rumah makannya menyajikan menu ikan asap yang lezat. Anda dapat langsung menikmati menu laut yang disediakan warung sekitar setelah lelah bermain air di pantai.
Wisata Goa di Trenggalek
Goa Lowo
Sesuai namanya goa ini di dalamnya banyak Lowo atau kelelawar sehingga pengunjung diharap berhati-hati jangan sampai menginjak atau memegang kotoran kelelawar. Goa Lowo mempunyai panjang kurang lebih 1,5 km, di dalamnya sudah ada penerangan sehingga tidak perlu membawa senter.
Jalan masuk ke dalam goa juga enak karena sudah dicor dan dibuatkan tangga, berbeda dengan yang dulu dimana masih murni jalan goa. Nantinya Anda akan melihat stalagtit dan stalagmit ketika berada di dalam goa.
Tempat wisata ini sangat direkomendasikan buat pasangan karena kondisi pencahayaan yang tidak terlalu terang membuatnya enak dibuat pacaran, menambah kesan romantisme. Dari ujung mulut goa sampai akhir cukup menguras tenaga, hitung-hitung sambil olahraga.
Di penghujung goa Lowo terdapat tempat duduk yang terbuat dari batu sehingga bisa beristirahat sejenak sebelum keluar dari goa. Sebaiknya jangan ke sini ketika musim hujan, kondisi jalan becek dan licin membuat pengunjung banyak yang terpeleset.
Di pelataran sebelum masuk ke goa Lowo disuguhkan keindahan patung kelelawar beserta pepohonan yang masih asri. Di sana juga tersedia merchandise bertemakan goa Lowo yang bisa dibawa pulang untuk keluarga maupun sahabat.
Goa Lowo terletak di desa Watuagung, kecamatan Watulimo, kabupaten Trenggalek. Satu arah dengan jalan menuju pantai pasir Putih Prigi.
Goa Ngerit
Bentuk goa Ngerit berbeda dari goa Lowo yang cenderung panjang. Di tempat wisata ini dari kejauhan pengunjung bakal melihat deretan batu yang tertata rapi, padahal kalau dari dekat itu merupakan goa. Semua goa yang ada di sini tidak terlalu dalam, tetapi banyak goa.
Kondisi jalan menuju goa merupakan jalan setapak sehingga dapat meningkatkan adrenalin bagi yang mengunjunginya. Di depan goa, pengunjung bakal menikmati indahnya bunga yang berwarna-warni. Biasanya sebagai spot foto anak muda yang berkunjung ke sini.
Goa Ngerit terletak di desa Senden, kecamatan Kampak, kabupaten Trenggalek atau sebelah selatannya balai desa Senden.
Wisata Air Terjun di Trenggalek
Air Terjun Putri Maron
Selain terkenal akan wisata pantai, di Trenggalek juga ada air terjun yang wajib dikunjungi oleh para wisatawan salah satunya adalah Putri Maron. Ketika ke sini, pengunjung bakal menikmati sejuknya udara hutan pinus serta segarnya air terjun ketika mandi di bawahnya.
Sepanjang jalan setapak dari area parkir menuju lokasi air terjunnya ditanami beraneka ragam bunga yang enak untuk dilihat. Di atasnya digantung payung warna-warni untuk memanjakan pengunjung.
Ketika membawa anak-anak harap digendong saja karena jalan setapaknya curam, belum lagi kalau musim hujan datang pasti licin. Dibangun juga beberapa gazebo sebagai tempat istirahat setelah mengelilingi air terjun Putri Maron.
Pengelola wisata sengaja membangun spot foto bagi pengunjung seperti papan tulisan I LOVE U dan Putri Maron. Air terjun ini terletak di desa Depok, kecamatan Bendungan, kabupaten Trenggalek.
Air Terjun Coban Rambat
Air terjun Coban Rambat memiliki tidaklah terlalu tinggi, namun derasnya air yang mengalir dari atas bebatuan tersebut menyuguhkan sebuah keindahan sendiri yang dapat menyejukkan hati para pengunjung yang datang ke lokasi wisata tersebut. Letak objek wisata ini tidak jauh dari jalan jalan raya, sehingga para wisatawan yang ingin berkunjung ke tempat tersebut sangat mudah untuk menemukannya.
Air yang berasal dari sumber mata air ini, konon tidak pernah kering walaupun saat musim kemarau tiba. Oleh karena itu air terjun Coban Rambat sangat cocok dikunjungi dan tidak mengenal musim. Lokasi tersebut dijadikan sebagai desa wisata yang berada di Kabupaten Trenggalek.
Air terjun Coban Rambat terletak di desa Dompyong, kecamatan Bendungan, kabupaten Trenggalek atau dekatnya Dilem Wilis. Sebelah utara alun-alun kurang lebih 30 km. Akses jalan naik turun sehingga wajib berhati-hai bagi yang mengendarai mobil maupun motor.
Air Terjun Banyu Nget
Air terjun Banyu Nget merupakan tempat wisata baru yang ada di kabupaten Trenggalek. Penamaannya merupakan arti dari air (banyu) hangat (nget), meskipun pada kenyataannya airnya tidak hangat.
Wisata ini menyuguhkan keindahan alam berupa air terjun yang bersumber dari mata air pegunungan sehingga terasa segar. Pada hari libur dan akhir pekan, Air terjun Banyu Nget diminati banyak pengunjung. Biasanya setelah dari pantai Pasir Putih, mampir ke air terjun ini untuk mandi.
Selain air terjun, tempat wisata ini keren banget buat foto karena tersedia spot tanaman bunga, jembatan kayu, bayu payung, goa grojok, dan papan LOVE.
Air Terjun Pelang (Grobogan Sewu)
Air terjun ini bukan air terjun yang langsung bermuara ke laut, tapi mengalir dulu menjadi sungai kecil, lalu bermuara ke laut. Terdapat cerita lokal yang saya dengar bahwa air terjun ini dipercaya masyarakat lokal bisa membuat awet muda seseorang bila mandi di sana.
Walau mempunyai ketinggian hanya sekitar 10 meter, air terjun Grobogan Sewu ini tergolong unik. Air mengalir jatuh dari tebing yang cukup panjang, tebingnya berupa mirip batuan Karst berwarna putih agak kekuningan. Terdapat pohon unik disekitar air terjun tersebut tumbuh pohon-pohon dengan akar melintang kesana kemari menembus batuan sekitarnya, seakan ingin menghalangi laju aliran air.
Cahaya yang tebus dari tajuk dan dahan pohon yang ada di sekitar sana makin menambah cantik saja pemandangan disana. Bila diperhatikan di bawah tebing air terjun tersebut ada lubang-lubang kecil seperti sebuah goa. Mengenai cerita lokal jika mandi di air terjun ini bisa membuat awet muda mungkin benar.
Fasilitas yang ada di sekitar air terjun ini cukup lengkap seperti mushola dan beberapa kamar mandi. Terdapat juga papan peringatan yang cukup bagus, memperingatkan “Hati-Hati Licin” agar pengunjung berhati-hati dan tidak terpeleset, namun sayangnya penempatannya kurang tepat jika dilihat dari sisi untuk foto-foto. Tulisan tersebut mungkin bisa dipindahkan di pinggir air terjun.
Wisata Telaga di Trenggalek
Telaga Mapahan
Ingin berwisata sambil melihat ikan, rekomendasinya adalah telaga Mapahan. Ini merupakan tempat wisata Trenggalek terbaru karena diresmikan pada tahun 2020 yang lalu.
Telaga Mapahan ini dulunya angker sekali sehingga jarang ada yang mengunjunginya, namun setelah dikelola oleh pemerintah desa Senden menjadi tempat wisata yang nyaman dan enak untuk nongkrong.
Kesan horor yang dibangun oleh orang tua maupun yang tinggal di sana mungkin ada tujuannya, supaya anak-anak pada zaman itu tidak main ke telaga. Letaknya berada di bawah gunung dekat pesawahan, jauh dari pemukiman penduduk sehingga ditakutkan kalau mandi di sana tanpa pengawasan orang tua bisa tenggelam.
Ketika berkunjung ke sini, bakal melihat ikan besar-besar yang ada sejak dulu. Konsep wisata taman perpanduan antara gazebo dan telaga membuatnya enak dikunjungi. Belum lagi hembusan angin sawah sepoi-sepoi membuat para wisatawan menghabiskan waktu sambil melihat ikan.
Telaga Mapahan terletak di desa Senden, kecamatan Kampak, kabupaten Trenggalek atau searah dengan jalan menuju goa Ngerit.
Telaga Beji Maron
Beji Maron merupakan telaga yang terletak di desa Widoro, kecamatan Gandusari, kabupaten Trenggalek. Telaga ini airnya bersih sehingga dijadikan tempat pemandian alam oleh warga sekitar maupun yang berkunjung ke sana.
Pada hari libur dan akhir pekan banyak anak-anak yang berkunjung ke sini hanya untuk mandi. Apalagi siang hari disaat panas terik matahari, kemudian berenang di telaga Beji pasti segar sekali.
Ayo ajak keluarga datang ke sini untuk berlibur, gratis kok karena tidak ada tiket masuk dan biaya parkir sepeda motor.
Lainnya
Alun-Alun Trenggalek
Sama seperti alun-alun di daerah lain pasti letakknya di depan pendopo atau kantor bupati Trenggalek. Alun-alun inilah merupakan tata kota peninggalan kerajaan Majapahit yang dipakai seluruh Indonesia.
Bila Anda merupakan pendatang atau yang sedang melewati Trenggalek tidak ada salahnya mampir ke alun-alun untuk mengabadikan momen. Di dalamnya terdapat wahana olahraga seperti bermain basket, voli, dan area bermain anak.
Di sekitar alun-alun terdapat pedagang kali lima yang menjual beraneka ragam kuliner sehingga selalu ramai pengunjung baik itu yang berwisata maupun membeli makanan
Greenpark Trenggalek
Greenpark Trenggalek merupakan tempat wisata yang ada di pusat kabupaten Trenggalek, tempatnya di sebelah utaranya kantor dinas kependudukan dan pencatatan sipil atau di depannya SMK Negeri 1 Trenggalek.
Sesuai namanya Greenpark, tempat wisata ini menyuguhkan keindahan taman yang ditata secara apik. Pengunjung bakal menemukan bermacam-macam jenis tanaman di sini yang kelihatan hijau dan asri. Selain itu tersedianya wahana bermain untuk anak seperti plurutan, dandulan, area panjat-panjatan membuatnya disukai anak-anak.
Area yang cukup luas enak digunakan sebagai tempat jalan kali, sambil berwisata dengan olahraga. Pada pagi dan sore hari Greenpark selalu ramai dikunjungi para wisatawan lokal.
Di tengah area terdapat patung gajah putih sebagai simbol asal usul Trenggalek bersama tokoh Menak Sopal. Ada juga air mancur yang di bawahnya terdapat patung buaya dan ikan.
Greenpark Trenggalek juga di desain sebagai panggung pertunjukkan karena di tengah area terdapat tribun yang luas seperti di lapangan sepak bola.
Hutan Kota (Huko)
Merasa penat dengan banyaknya tugas, sudah saatnya berlibur ke Hutan Kota Trenggalek. Di sini pengunjung bakal melihat kebun binatang skala kecil yang rata-rata binatangnya sumbangan dari warga. Ajak si buah hati untuk melihat merak, rusa, dan monyet.
Tempat wisata ini dibangun dengan memanfaatkan hutan gunung Jaas, daripada hanya ditanami pepohonan dibangunlah tempat wisata. Pengunjung harus berjalan kaki untuk menelusuri Hutan Kota, jalanya setapak membuat nafas ngos-ngosan.
Bila ingin berkuda juga ada penyewaan kuda bersama guidnya, tarifnya tidak terlalu mahal cukup dengan membayar Rp. 30.000 saja. Tersedia juga wahana Flying Fox untuk menguji keberanian pengunjung.
Trenggalek Agropark
Konsep wisata taman memang lagi populer saat ini sehingga beberapa daerah mengembangkannya. Salah satunya adalah Trenggalek Agropark yang bertemakan penghijauan.
Ketika berkunjung ke Trenggalek Agropark, Anda akan melihat beraneka ragam jenis tanam-tanaman dalam pot (tabulampot), meskipun ada yang ditanam langsung ke tanah. Tanaman tersebut diantaranya jeruk, jambu, kelengkeng, markisa, sawo, dan aneka sayur-sayuran seperti bayam, sawi, dan lain sebagainya.
Bukan hanya tanaman saja, di pintu utama masuk Agropark ada ikan yang dipelihara dalam sungai buatan. Ikan inilah biasanya disukai anak-anak ketika berkunjung ke sana. Pada bagian belakang taman ada peternakan kambing, dan sapi serta taman kelinci.
Menariknya lagi juga dibangun area oubont untuk anak-anak. Lelah mengelilingi Agropark ada balai untuk beristirahat sambil tiduran. Letaknya di area terbuka membuatnya langsung berada di bawah terik sinar matahari, untuk itu silahkan berkunjung pada sore hari antara jam 3 sampai jam 6.
Trenggalek Agropark terletak di pusat kota kabupaten, kalau dari selatan sebelum alun-alun dan pos polisi Widowati. Silahkan ajak keluarga datang ke sini, insyaAllah suka.
Hutan Mangrove
Hutan Mangrove masih satu kawasan dengan pantai Cengkrong yang ada di desa Karanggandu, kecamatan Waulimo, kabupaten Trenggalek. Tempat ini menyajikan keindahan taman bakau yang dikelola oleh dinas pertanian Trenggalek.
Pengunjung dapat menelusuri hutan bakau sambil melihat kepiting, bila lelah dalam perjalanan tersedia beberapa gazebo untuk beristirahat. Saking indahnya tempat ini selalu dijadikan objek foto oleh pengunjung maupun prewedding bagi yang mau menikah.
Untuk mengelilingi hutan Mangrove dari ujung ke ujung dibangunlah jembatan kayu yang kuatnya seperti kayu ulin. Artinya meskipun besentuhan langsung dengan air, kayu ini tidak mudah lapuk.
Hutan Mangrove di Trenggalek ini merupakan salah satu cagar alam hutan mangrove atau hutan bakau yang lokasinya cukup dekat dari pesisir pantai kawasan Cengkrong, yakni sekitar 500 meter dan menghadap ke arah timur ke perairan teluk Prigi yang menuju langsung ke lautan lepas Samudera Hindia.
Lokasinya yang berdekatan dengan pantai Cengkrong membuatnya selalu ramai dikunjungi para wisatawan. Namun sayangnya untuk ke pantai Cengkrong dan hutan Mangrove dikenakan tiket sendiri.
Dahulu yang terkenal di Trenggalek hanya pantai Prigi saja, sekarang banyak tempat wisata baru yang sama indahnya