Setiap orang tentu ingin memiliki smartphone canggih yang dipersenjatai prosesor paling mutakhir. Harapannya sih supaya smartphone tersebut bekerja secara maksimal sesuai kebutuhan pengguna. Namun kalau dananya terbatas memiliki prosesor low end juga nggak ada salahnya, asalkan jenis smartphone Android atau iOS maka kemampuannya mirip komputer.
Pengertian prosesor pada smartphone dan komputer sebenarnya sama, yang membedakan hanya digunakan pada perangkat mobile dan komputer. Smartphone bisa disebut juga sebagai komputer pintar yang mudah dibawa kemana-mana (portable). Prosesor adalah komponen yang berfungsi untuk menjalankan perintah dari pada pengguna.
Prosesor tidak dapat bekerja sendiri melainkan harus terhubung dengan komponen lain yang terdapat pada smartphone. Selain itu prosesor juga membutuhkan perangkat lunak sebagai pengendalinya. Pokoknya komponen yang satu ini memegang peranan penting sebagi otaknya smartphone.
Belajar mengetahui jenis prosesor yang digunakan pada smartphone Android dan iOS banyak keuntungannya, selain menambah wawasan tentunya Anda bisa memilih smartphone terbaik yang dipersenjatai oleh prosesor terbaik. Baiklah berikut ini ada 7 jenis prosesor untuk perangkat mobile yang berhasil dirangkum oleh TERAA.NET. Selengkapnya silahkan baca uraiannya berikut ini.
Mengenal Jenis-Jenis Prosesor Pada Smartphone
1. Qualcomm Snapdragon
Qualcomm Snapdragon merupakan jenis prosesor paling terkenal yang banyak digunakan, bahkan hampir semua smartphone memilih menggunakan prosesor yang satu ini. Selain itu, Qualcomm Snapdragon merupakan prosesor yang berasal dari Amerika dan telah melahirkan beberapa generasi. Kualitas dari prosesor yang satu ini memang tidak diragukan lagi, dan bahkan digadang-gadang belum ada jenis prosesor yang bisa menyainginya. Untuk para pecinta game sendiri, Qualcomm Snapdragon rasanya merupakan prosesor yang tepat untuk anda.
2. Exynos
Exynos merupakan jenis prosesor yang dibuat oleh perusahaan Samsung khusus untuk perangkat smartphone dan tablet. Prosesor yang satu ini umumnya banyak digunakan untuk smartphone menengah keatas (High-end), seperti Samsung Galaxy Note 3 dan beberapa seri dari Samsung Galaxy Tab. Banyak yang menilai bahwa Exynos hampir sama fungsinya dengan Qualcomm, namun karena tambahan GPU sehingga membuatnya dapat mengoperasikan game 3D dan multitasking lebih maksimal.
3. Apple A
Sebelum prosesor seri A diperkenalkan, Apple menggunakan prosesor yang tidak jauh berbeda dari iPod touch untuk iPhonenya. Untuk iPhone pertama yang diluncurkan pada 29 Juni 2007, Apple menanamkan APL0098 single-core 412 MHz.
Meski sekarang tampak seperti musuh bebuyutan, namun dulu hubungan Apple dan Samsung sempat harmonis. Terbukti dari prosesor seri awal ini, Apple menggandeng Samsung untuk manufaktur prosesor milik mereka. Selang dua tahun, iPhone 3GS diluncurkan. Prosesornya masih dibuat Samsung dengan kekuatan yang ditingkatkan jadi 600 MHz. Prosesor Apple generasi A ini variannya banyak sekali mulai dari A1 hingga A12 (Bionic).
4. Mediatek
Mediatek merupakan produsen yang fokus pada produksi chipset dengan jumlah loading lebih banyak dan dibanderol dengan harga yang terjangkau. Awalnya, Mediatek dianggap tidak mampu menyaingi Qualcomm sehingga sering dianggap kurang bagus. Namun dalam perkembangannya, Mediatek sudah dapat mendekati kemampuan chipset Qualcomm. Saat ini jenis terbaru dari prosesor Media Tek MT6735. SoC (System-on-Chip) memiliki kemampuan hingga 64-bit t. SoC tersebut telah didukung prosesor quad-core serta GPU dari ARM, didukung oleh chip modem 4G LTE.
5. Intel Atom X
Intel merupakan jenis prosesor yang banyak digunakan pada laptop. Namun kali ini, Intel juga digunakan pada beberapa jenis smartphone, sebut saja, Asus zenfone atau Lenovo K900. Prosesor Intel sendiri memang memiliki kemampuan yang cukup handal dengan teknologi thread. Di mana teknologi ini membuat dual core layaknya memiliki empat inti.
6. NVIDIA Tegra
Salah satu prosesor pada smartphone besutan NVDIA ini sangat baik untuk Anda yang merupakan para gamers. Di mana, produk yang satu ini merupakan produk yang terlebih dahulu mengenalkan quad core dibandingkan produk lainnya yang masih dual core mereka. Inti dari semua prosesor ini akan bekerja dengan baik saat Anda memaikan game yang berat. Sebaliknya saat Anda hanya menjalankan aplikasi ringan saja, hanya satu yang bekerja.
7. Omap
Meskipun namanya jarang terdengar, namun prosesor Omap justru sering digunakan oleh beberapa produsen smartphone yang memiliki kemampuan handal, bahkan Samsung Galaxy Nexus adalah salah satu smartphone yang mempercayakan prosesornya kepada Omap.
Omap sendiri merupakan hasil produksi dari perusahaan Texas Instrument yang dirancang agar smartphone dapat lebih responsive dan lebih cepat kinerjanya. Selain itu, Omap juga dipercaya dapat menghasilkan video Full-HD dengan kualitas tinggi, baik dari kamera primer atau sekunder sehingga sangat cocok untuk Anda yang suka melakukan streaming video.