Pada zaman prasejarah, orang bepergian dengan berjalan kaki dan memindahkan barang dengan cara membawanya di punggung atau menyeretnya. Penemuan roda 5500 tahun yang lalu telah mengubah hidup mereka.
Pada saat belum ditemukannya roda, orang dahulu menggelindingkan gelondongan kayu di bawah batu. Dengan cara itulah mereka memiliki ide tentang pembuatan roda.
Para pengrajin tanah liat menggunakan sebuah roda batu berputar untuk membentuk mangkuk. Roda yang mereka gunakan ini kemudian dijadikan contoh untuk membuat roda gerobak.
Roda gerobak pertama terbuat dari susunan potongan-potongan kayu. Bahannya berat dan sulit dikendalikan. Dibutuhkan hewan-hewan yang sangat kuat untuk bisa menariknya.
Dari waktu ke waktu, roda semakin ringan karena bagian tengahnya diberi lubang. Kemudian, roda berjeruji diciptakan. Kereta tempur pertama pun lahir. Kereta-kereta itu bisa meluncur bagai angin.
Agar tahap terhadap goncangan, roda pun dilapisi dengan kepingan besi. Pada tahun 1888, seorang dokter hewan dari Skotlandia, John Dunlop memiliki ide untuk melapisi roda sepeda anaknya dengan sebuah tabung karet yang diisi udara. Maka, ban pun tercipta. Kemudian di Prancis, Michelin bersaudara menggunakannya untuk mobil-mobil pertama.
Penemuan roda sungguh merupakan revolusi. Berkat roda, kita bisa bepergian dan membawa barang dengan lebih mudah. Kita juga bisa melakukan perdagangan karenanya.
Pada abad ke-14, sebuah sistem yang memungkikan roda untuk berbelok ke kanan dan kiri ditemukan. Orang dapat melakukan belokan dengan lebih mudah karenanya. Gerobak pun tercipta, kemudian kereta kuda.
Roda pun melahirkan sepeda tanpa pedal, sepeda draisiene. Ketika dilengkapi dengan pedal, sepeda itu berkembang menjadi velocipede. Itulah awal mula sepeda modern tercipta. Berkat adanya roda, kini kita bisa berolahraga dan bepergian sambil bersenang-senang.
Sementara itu kereta kuda secara bertahap digantikan oleh transportasi bermotor seperti kereta api, mobil, dan truk. Bahkan pesawat terbang juga membutuhkan roda sebagai perlenkapan pendaratan.
Selain itu roda juga digunakan pada alat-alat penggilingan pertama bertenaga air. Di dalamnya, sistem roda (interlocking wheels) mengaktifkan batu giling yang berfungsi untuk menggiling tepung.
Roda gigi menggerakkan roda gigi lainnya, ini berfungsi agar mesin yang jauh lebih rumit dapat beroperasi, kemudian industri dan pabrik-pabrik pun mulai berkembang.
