Kenapa sekarang ekspedisi jadi lambat? setidaknya itu adalah ungkapan yang dirasakan TERAA.NET dan konsumen lain ketika belanja online datangnya lambat dari biasanya. Artinya proses kirimnya tidak secepat dulu dimana pengiriman dari Jakarta tujuan Trenggalek 3 hari sampai sekarang molor jadi 5-6 hari, bahkan lebih.
Pada mulanya mengira kalau hanya ekspedisi tertentu yang mengalami keterlambatan, ternyata semuanya sama saja. Pakai J&T Express, SiCepat, dan AnterAja yang biasanya cepat sampai sekarang jadi lambat mirip Shopee Xpress.
Shopee Xpress jadi rajanya ekspedisi karena dibawah naungan Shopee, apapun belanjanya kalau menggunakan Shopee pasti defaultnya Shopee Xpress. Karena itulah ekspedisi lain jadi sepi, tinggal mengandalkan kerjasama dari Tokopedia dan marketplace lain.
Kalau sepi mestinya pengiriman cepat, namun faktanya jadi lambat. Saking penasaran kenapa kok lambat berikut ini coba disimpulkan penyebabnya.
Penyebab Ekspedisi Jadi Lambat
1. Banyaknya Konsumen Yang Memilih Ekspedisi Tertentu
Penyebab pertama bisa diakibatkan banyaknya pembeli yang memilih ekspedisi tertentu sehingga gudangnya penuh. Dari sinilah butuh waktu hingga sampai tujuan. Biasanya kasus ini terjadi menjelang hari lebaran, namun hari biasa seperti sekarang ini juga lambat.
2. Kurangnya Kurir
Beberapa hari yang lalu mengalami kejadian yang tidak mengenakkan, alih-alih pindah dari Shopee Xpress ke AnterAja supaya kiriman cepat ternyata tidak kunjung sampai. Setelah disamperin ke kantornya langsung alasannya kurirnya kurang.
Padahal ekspedisi ini dulunya ramai sekali, sekarang sepi. Kurirnya sedikit namun melayani berbagai tujuan, karena sangat membutuhkan barang tersebut akhirnya mengalah mengambilnya sendiri.
Baca: Pengalaman Menggunakan Shopee Xpress Cepat atau Lambat?
3. Turunnya Pengawasan
Beberapa ekspedisi sudah tidak mempunyai target lagi karena namanya telah dikenal publik. Setelah terkenal biasanya pengawasan perusahaan terhadap kinerja bawahan turun sehingga pengiriman jadi lambat. Coba perhatikan ekspedisi yang baru berdiri pasti cepat sekali mengirimkan pesanan namun lama-lama jadi lambat.
4. Program Gratis Ongkir
Untuk mendapatkan konsumen, perusahaan ekspedisi menjalin kerjasama dengan marketplace dengan program gratis ongkos kirim. Entah kenapa semenjak gratis ongkir ini berlaku, kecepatan pengiriman jadi berkurang. Berbeda ketika langsung kirim tanpa marketplace, pasti lebih cepat.
Demikianlah informasi mengenai lambatnya ekspedisi dalam mengirimkan pesanan. Apa yang ditulis ini sebagai kritik perusahaan ekspedisi supaya pelayanan lebih baik lagi dan konsumen senang.